Siap-siap Banjir Wisatawan! InJourney Prediksi Menyala 5 Persen

PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney memproyeksikan lonjakan 55 persen.

PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney memproyeksikan lonjakan 55 persen. [Canva/LiniEkonomi]

LiniEkonomi.com - Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, memproyeksikan akan terjadi lonjakan jumlah pergerakan wisatawan domestik hingga 55 persen selama libur Lebaran tahun ini.

Prediksi ini didasarkan pada operasional penuh lini bisnis InJourney pasca pandemi COVID-19. Direktur Utama InJourney, Maya Yulitasari, mengungkapkan bahwa tahun ini akan menjadi tahun pertama.

Yang mana perusahaan dapat melihat peningkatan signifikan pasca pandemi. InJourney memiliki ekosistem bisnis yang mencakup transportasi, pelayanan bandara, hingga pengelolaan tempat wisata.

Baca Juga: Menteri Ketenagakerjaan Dorong Perluasan Kerja Sektor Formal di Arab Saudi

Baca Juga: Menteri ATR/BPN Agus Pasti Selesaikan Sengketa Hotel Sultan

Berdasarkan proyeksi dari InJourney Airport, yang mengelola bandara milik PT Angkasa Pura I dan PT Angkasa Pura II. Memastikan puncak arus mudik terjadi pada 5 April.

Sementara itu puncak arus balik pada 14 April 2024. Sebanyak 7,9 juta penumpang diproyeksikan berangkat melalui 58 ribu penerbangan di 35 bandara yang kelolaan
InJourney Airports.

Baca Juga:

Sementara itu, InJourney Hospitality atau PT Hotel Indonesia Natour (HIN) memperkirakan bakal mengalami peak season pada 10-11 April 2024, dengan tingkat okupansi mencapai 61,2 persen, naik 8 persen dibandingkan tahun 2023.

Baca Juga: Olah Energi Indonesia: Menteri Keuangan Sri Mulyani Ajak Presiden Bank Dunia

Kenaikan pengunjung diproyeksikan mencapai 37 persen atau sekitar 244 ribu dibandingkan tahun 2023.

InJourney Tourism Development Corporations (ITDC) juga memperkirakan peak season pada 11-14 April 2024. ITDC bersiap dengan berbagai program, seperti promo dan Ramadan Festive di The Nusa Dua & The Mandalika.

"Kami berharap masyarakat bisa menikmati liburan dengan aman dan nyaman," tambah Maya. [*]

Baca Juga

Dalam rangka memperingati HUT ke-78, Bank Negara Indonesia (BNI) kembali menghadirkan BNI EXPO 2024, acara pameran dan expo terbesar BNI yang siap mewujudkan berbagai impian dan kebutuhan sobat.
BNI Expo 2024: BNI Griya Hadirkan Bunga Spesial 1,78 Persen dan Ragam Promo Menarik
LiniEkonomi.com - Seiring dengan pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu (27/3/2024).
HSG Terkoreksi Tipis, Asing Borong 10 Saham Ini
Macquarie AirFinance orders MAX8s
Macquarie AirFinance Perkuat Armada: Pesan 20 Boeing 737-8
Pertamina menargetkan Kilang Balikpapan beroperasi 2025 dan hasilkan 360 ribu barel minyak per hari. [Canva/LiniEkonomi]
Harga Minyak Dunia Tertekan Efek Ekonomi Tiongkok
Telkomsel, raksasa telekomunikasi digital Indonesia, melalui Telkomsel Ventures menyuntik modal dana startup AI data-sentris, Tictag.
Telkomsel Ventures Suntik Modal Startup AI Tictag, Perkuat Ekosistem Inovasi Digital Indonesia dan Asia
LiniEkonomi.com - Pada peringatan ulang tahun ke-46 Pasar Modal Indonesia, Pasar obligasi Indonesia terus menunjukkan perkembangan yang menggembirakan
Pasar Saham AS Menghijau, Saham Lexeo Therapeutics Anjlok 24 Persen