LiniEkonomi.com - Sepanjang tahun 2023, Astra Financial berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp7,9 triliun, tumbuh 30 persen (%) dibandingkan periode yang sama tahun 2022. Akibat dorongan pertumbuhan portofolio bisnis pembiayaan dan asuransi.
Pencapaian menggembirakan tersebut akibat dukungan total aset yang tercatat sebesar Rp185 triliun, naik 4,5% dari Rp177 triliun pada tahun sebelumnya.
Berawal dari pendirian perusahaan pembiayaan roda empat Astra Credit Companies (ACC), kini Astra Financial telah mengelola 14 perusahaan jasa keuangan di 8 sektor, yaitu pembiayaan, asuransi, perbankan, dana pensiun, teknologi finansial, uang elektronik, digital ventura, dan modal ventura.
Dalam presentasinya, Suparno Djasmin merinci pencapaian kinerja Astra Financial pada 2023 dari tiap perusahaan jasa keuangan.
Baca Juga: [Lowongan Baru] Jadi Bagian Tim Hebat Freeport Indonesia: Lamar Posisi Petugas Admin Kontraktor!
Mulai dari sektor pembiayaan yang menyalurkan dana sebesar Rp128 triliun, tumbuh 14 persen (%) bila membandingkan data tahun 2022.
Kinerja sektor pembiayaan ini lantaran dekingan pertumbuhan penyaluran kredit di segmen mobil baru sebesar 19 persen (%), motor baru sebesar 8 persen (%).
Serta mobil dan motor bekas sebesar 17 persen (%). Sementara itu, penyaluran kredit untuk alat berat dan kontruksi tumbuh 19%.
Di sisi lain, sektor asuransi Astra Financial juga mencatatkan pertumbuhan premi bruto sebesar 28% menjadi Rp28,7 triliun pada 2023. Kontribusi terbesar berasal dari asuransi jiwa yang tumbuh 29% dan asuransi umum yang meningkat 25%.
Baca Juga: Astra Financial & Logistic Kembali Menjadi Sponsor Utama GIIAS 2021
Permata Bank Ikutan Tumbuh
Selain itu, bisnis perbankan kelolaan Permata Bank turut membukukan laba bersih sebesar Rp3,7 triliun, meningkat 15 persen (%) dari tahun sebelumnya.
Pencapaian ini karena ada topangan akan pertumbuhan kredit sebesar 10 persen dan dana pihak ketiga yang naik 9%.
Dalam sambutannya, Suparno menegaskan komitmen Astra Financial untuk terus mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dengan mengoptimalkan sinergi antar perusahaan di bawah naungannya.
Baca Juga: RAFI 2024: Telkomsel Tingkatkan Infrastruktur Broadband
"Kami akan terus berinovasi dalam mengembangkan produk dan layanan keuangan terpadu yang dapat memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat Indonesia," pungkasnya. [*]
