AirAsia Angkut 310.000 Pemudik Lebaran 2024, Ada Promo Menarik

LiniEkonomi.com - Indonesia AirAsia, maskapai berbiaya hemat terbaik dunia versi Skytrax, mengangkut lebih dari 310.000 penumpang selama periode arus mudik Lebaran 2024 pada 3-18 April 2024.

Selama mudik lebaran 2024, Indonesia AirAsia mengangkut 310.000 pemudik. Indonesia AirAsia [IAA via Wawan Kurniawan/LiniEkonomi]

LiniEkonomi.com - Indonesia AirAsia, maskapai berbiaya hemat terbaik dunia versi Skytrax, mengangkut lebih dari 310.000 penumpang selama periode arus mudik Lebaran 2024 pada 3-18 April 2024.

Angka ini mengalami kenaikan sebesar 5 persen bila membandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu.

Veranita Yosephine, Direktur Utama Indonesia AirAsia, menyatakan bahwa selama periode Lebaran 2024, pihaknya berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik.

Untuk perjalanan penerbangan yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi para penumpang.

Seluruh staff Indonesia AirAsia, mulai dari konter check-in hingga ground handling di setiap bandara, melayani penumpang yang ingin pulang ke kampung halaman dengan sepenuh hati.

Baca Juga: Polresta Soetta Lakukan Rekayasa Arus Balik Lebaran 2024

Baca Juga: Kebijakan Ganjil-Genap Pasca Lebaran 2024 Jakarta Berlaku Hari Ini, Lengkap Syarat Road Map

Indonesia AirAsia mencatat tingkat keterisian untuk seluruh penerbangan selama periode Lebaran 2024 mencapai 85-87 persen. Hal ini lantaran adanya dukungan beberapa promo yang sedang berlangsung.

Seperti promo International Routes Lowest Fare dan diskon bagasi 50 persen untuk rute domestik dan 30 persen untuk rute internasional.

Veranita menambahkan bahwa Indonesia AirAsia berkomitmen untuk selalu meningkatkan pelayanan untuk menjawab kebutuhan penumpang. Sekaligus sebagai maskapai berbiaya hemat terbaik dunia.

Baca Juga: Biaya Perjalanan Mudik Lebaran Melonjak 2 Kali Lipat, Rp 30,42 Triliun Berputar

Manfaatkan Promo Menarik by AirAsia

LiniEkonomi.com - Indonesia AirAsia, maskapai berbiaya hemat terbaik dunia versi Skytrax, mengangkut lebih dari 310.000 penumpang selama periode arus mudik Lebaran 2024 pada 3-18 April 2024.
Nikmati promo perjalanan bersama AirAsia baik dalam maupun luar negeri. [IAA via Wawan Kurniawan/LiniEkonomi]

Promo menarik dan informasi lainnya dapat diperoleh melalui Twitter (), Facebook  dan Instagram . Seluruh tiket penerbangan AirAsia dapat dipesan melalui aplikasi AirAsia MOVE (dahulu AirAsia Superapp).

Boleh juga via situs airasia.com, biro perjalanan online dan agen penjualan tiket resmi lainnya. Untuk pemesanan tiket rombongan berjumlah 10 orang atau lebih, calon penumpang dapat menghubungi layanan Group Desk AirAsia melalui email ke [email protected].

Baca Juga: Saham Asia Berfluktuasi, Indeks Wall Street Cetak Rekor

Sebelumnya, AirAsia mencatat rute domestik yang paling ramai kunjungan ialah Denpasar dan Lampung. Sementara rute Internasional dipegang oleh Kuala Lumpur dan Singapura.

Tentang Indonesia AirAsia

PT Indonesia AirAsia (IAA) merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang usaha penerbangan komersial berjadwal. Sebagai perusahaan jasa penerbangan, perseroan memiliki 1 kantor pusat dan mengoperasikan 17 kantor pelayanan dan penjualan yang tersebar di 17 kota besar di Indonesia, di antaranya Surabaya, Denpasar, Medan, Pekanbaru, Tangerang, Yogyakarta, Padang, Lombok, Labuan Bajo, Bandar Lampung, Banjarmasin, Balikpapan, Kupang, Makassar, Silangit, Kertajati, Banda Aceh. Perseroan senantiasa berkomitmen untuk memberikan pelayanan memuaskan kepada seluruh pelanggan dan para mitranya. [*]

Baca Juga

Wali Kota Gunungsitoli Sowa'a Laoli dan Martinus Lase saat iring-iringan menyapa masyarakat pada setiap sudut kota mulai dari Bandara Binaka menuju Kantor Walikota, Senin (3/3/2025). [Protokol dan Kompi]
Krisis Tersembunyi Pendidikan Gunungsitoli: Guru Bertambah, Murid Berkurang
Shell Indonesia Tutup SPBU Mereka di Medan Sumatera Utara, Kenapa?
Harga BBM Shell, VIVO, dan BP-AKR Turun, Shell Super 12.920 per Liter
Hari Amal Bakti Kemenag 79: Wali Kota Sowa'a Tekankan Dukung Asta Cita Prabowo-Gibran
Walikota Sowa'a Laoli Perlu Revitalisasi Koperasi di Gunungsitoli
Inilah Faktor Penyebab Rendahnya Koperasi Aktif Kota Gunungsitoli
Inilah Faktor Penyebab Rendahnya Koperasi Aktif Kota Gunungsitoli
Inilah Faktor Penyebab Rendahnya Koperasi Aktif Kota Gunungsitoli
Hanya 16 % Koperasi di Gunungsitoli Aktif Beroperasi, Kok Bisa?
WOW! Pertamina Turunkan Harga BBM, SPBU Swasta Tahan Tarif
WOW! Pertamina Turunkan Harga BBM, SPBU Swasta Tahan Tarif