LiniEkonomi.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka dengan kenaikan tipis di awal perdagangan hari ini, Rabu (10/7/2024), di tengah pergerakan beragam bursa regional.
IHSG naik 0,14 persen atau 10,184 poin ke level 7.279,985 pada pukul 09.11 WIB. Kenaikan IHSG ditopang oleh delapan sektor, dengan sektor energi, industri dasar, dan properti menjadi yang paling berkontribusi.
Saham-saham yang mengalami kenaikan teratas di LQ45 adalah ESSA (6,55%), GOTO (2,00%), dan AMMN (1,81%).
Sedangkan saham-saham yang mengalami penurunan teratas adalah KLBF (-1,29%), TOWR (-1,27%), dan INKP (-0,56%).
Pergerakan IHSG hari ini sejalan dengan bursa Asia Pasifik lainnya yang menunjukkan pergerakan yang sangat beragam.
Investor masih mencermati komentar dovish dari Ketua The Fed Jerome Powell semalam, yang mengindikasikan kemungkinan perlambatan kenaikan suku bunga.
Analisis Wajah Bursa Regional Nan Beragam
Secara analisis pasar, ada beberapa faktor apalagi komentar Dovish The Fed, yang mana komentar Powell yang mengindikasikan kemungkinan perlambatan kenaikan suku bunga memberikan sentimen positif bagi pasar saham global, termasuk IHSG.
Kemudian data inflasi China dan Jepang, sehingga investor mencermati data inflasi China dan Jepang yang rilis hari ini.
Baca Juga: Waduh! Harga Emas Antam Turun Tipis, Ini Perbandingan Dua Hari Terakhir
Inflasi China sedikit meleset dari ekspektasi, dengan indeks harga konsumen naik 0,2 persen pada bulan Juni, lebih rendah dari kenaikan 0,4 persen dari yang mereka harapkan
Adapun inflasi Jepang, ternyata indeks harga barang korporat naik menjadi 2,9 persen pada bulan Juni dari tahun sebelumnya, sesuai dengan ekspektasi.
Pergerakan bursa regional salah satu faktor dari analisa pasar, tampak pergerakan IHSG juga mempengaruhi pergerakan bursa regional lainnya.
Seperti hari ini Rabu 10 Juli 2024, Hang Seng Hong Kong naik 1,01 persen, sedangkan CSI 300 China daratan turun 0,4 persen. Sementara Nikkei 225 Jepang naik 0,25 persen, dan Kospi Korea Selatan turun 0,25 persen.
Artinya, IHSG menunjukkan pergerakan positif di tengah pergerakan beragam bursa regional. Sentimen positif dari komentar The Fed dan data inflasi yang sejalan dengan ekspektasi membantu mendorong kenaikan IHSG.
Kendati demikian investor perlu mencermati perkembangan selanjutnya di pasar global dan domestik untuk menentukan arah investasi mereka.
Baca Juga: Bursa Asia Pasifik Berjalan Campur Adu, Pengaruh Komentar Powell dan Data Inflasi
Baca Juga: Hari Ini Bursa Asia Hijau, Efek Wall Street Pecahkan Rekor Baru
Artikel ini dibuat berdasarkan data dan informasi yang tersedia pada tanggal 10 Juli 2024. Ini hanya untuk informasi dan edukasi dan tidak boleh dianggap sebagai saran investasi. LiniEkonomi.com tidak bertanggungjawab atas kerugian maupun keuntungan yang kamu dapatkan. [*]
Cek Berita dan Artikel yang lain diĀ Google News