LiniEkonomi.com - Pertumbuhan layanan perbankan digital Grup Astra kian pesat. Bahkan per April 2024, sudah toreh prestasi pertumbuhan nasabah 50 persen.
Kenapa tidak sebanyak 500 ribu warga sudah bergabung via Bank Saqu, bahkan telah mendekati titik dari proyeksi Grup Astra (PT Bank Jasa Jakarta dan WeLab) sekurangnya 1 juta nasabah.
Merujuk data Bank Saqu bahwa jumlah pengikut sebagai nasabah ternyata masih usia muda. Setidaknya ada 43 persen warga dengan rentang usia kisaran 20 sampai 30 tahun.
Sejumlah dari para pengikut Bank Saqu per awal 2024 ini merupakan solopreneur, antara lain karyawan tetap atau tambahan, terus para pengelola usaha kecil, freelance, atau pekerja lepas.
Sekadar informasi bahwa Bank Saqu yang merupakan bagian dari Astra Group, pertama kali meluncur pada akhir Desember 2023. Baru perdana launching sudah menggaet sekitar 100 ribu nasabah.
Baca Juga: Astra Financial & Logistic Kembali Menjadi Sponsor Utama GIIAS 2021
Fitur Bank Saqu
Bank Saqu sobat liniekonomi.com bisa dapatkan via Google Play Store atau iOS. Sobat bisa mendapatkan sejumlah informasi.
Selain itu sederet fitur ketika sudah mengunduh aplikasi bank saqu ke android atau iOS sobat.
Sedikit bocoran, kalau Bank Saqu bisa memudahkan sobat dalam hal pengelolaan keuangan, sehingga perencanaan kedepan tentang keuangan bisa lebih bauk.
Bisa sebagai bus deposito dengan menikmati bunga sampai 10 persen via fitur Saku Booster. Selain itu aplikasi tersebut dapat kamu manfaatkan sebagai alat pembayaran apa pun.
Salah satunya dengan memanfaatkan fitur pembayaran pindai QRIS atau BI-Fast. Bukan itu saja, ternyata aplikasi buatan PT Bank Jasa Jakarta masuk dalam slik OJK.
Artinya bukan aplikasi ilegal melainkan berada dalam pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta merupakan peserta penjaminan LPS. Infor lanjut bisa via email: [email protected] dan atau contact center: 021 3000 3388/1500388.
Bank Saqu memiliki lima fitur layanan utama, antara lain Saku, Busposito, Tabungmatic, Misi Penuh Hadiah, dan Saku Booster.
Baca Juga: Lewat Tol, Astra Infra Beri Diskon Tarif Jumat (19 April 2024)
Menariknya kata Chief Business Digital Officer Bank Jasa Jakarta, Angela Lew Dermawan, pihaknya selalu memberikan pengalaman kepada pengguna untuk memanfaatkan ekonomi digital yang tengah gencar saat ini.
Kenyamanan, serta membantu para nasabah merupakan bagian untuk tumbuh bersama-sama membangun ekonomi.
"Bukan hanya sebagai tabungan, melainkan dapat terhubung dengan beberapa mitra untuk memanfaatkan sejumlah fitur," cakapnya dengan bangga. [*]
![Dwi Astuti, Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP. [Ist]](https://i0.wp.com/liniekonomi.com/wp-content/uploads/2024/09/Dwi-Astuti-pajak-lini-ekonomi.webp?resize=200%2C150&ssl=1)
