LiniEkonomi.com - Perusahaan rintisan (startup) di bidang agritech Chickin bekerja sama dengan perusahaan peternakan New Hope untuk memproduksi pakan ternak ayam yang berkualitas tinggi dengan harga terjangkau. Langkah ini dapat menekan biaya operasional peternak ayam di Indonesia.
Co-Founder dan Presiden Chickin, Ashab Alkahfi mengatakan kerja sama dengan New Hope bertujuan meningkatkan produktivitas. Dan profitabilitas para peternak ayam, melalui program permodalan Petruk (Partner Exclusive Ternak Ayam Produktif).
Program ini memberikan akses modal berupa sarana produksi peternakan berkualitas serta dukungan teknologi kepada para peternak, dengan plafon pinjaman hingga Rp2 miliar per orang.
Ashab memaparkan bahwa biaya pakan menyumbang hingga 70% dari total biaya operasional peternak ayam. Tingginya harga pakan yang berkualitas membebani pengeluaran dan mengurangi tingkat keuntungan peternak. Oleh karena itu, kerja sama dengan New Hope dapat menekan biaya produksi pakan sehingga harganya lebih terjangkau bagi peternak.
"Di tahun 2024, kami menargetkan bisa memproduksi dan mendistribusikan 200.000 ton pakan murah berkualitas kepada peternak melalui program Petruk dan kemitraan,” ujarnya dalam siaran pers, Senin (20/2/2024).
Chickin menjamin pakan hasil kolaborasinya dengan New Hope memiliki kualitas tinggi dengan daya cerna protein yang optimal.
Pakan tersebut juga bebas dari kontaminasi racun, mengandung nutrisi lengkap, dan terbuat dalam bentuk sesuai kondisi fisiologis ayam agar ternak suka.
Dengan pakan berkualitas dan harga terjangkau ini, Ashab berharap dapat memberi dampak positif bagi pertumbuhan industri perunggasan di Indonesia serta meningkatkan kesejahteraan para peternak ayam.
Pasalnya, biaya produksi yang efisien sangat menentukan tingkat produktivitas dan profitabilitas usaha peternakan.
Baca Juga: Alfatech Indonesia Pasarkan Produk Terbaru dari EcoFlow
“Pakan murah berkualitas ini kedepannya dapat menjadi solusi bagi para peternak untuk menjalankan bisnis ayam secara menguntungkan," imbuh Ashab.
Tentang Chickin Indonesia
Chickin Indonesia merupakan perusahaan agritech yang menyediakan solusi terintegrasi untuk peternak ayam broiler. Bersama lebih dari 12 ribu peternak ayam, Chickin Indonesia menjalankan misi untuk menjaga ketahanan pangan Indonesia dengan memodernisasi industri poultry dan mendemokratisasi akses protein dalam negeri.
Chickin Indonesia menyediakan beragam solusi bagi para peternak mulai dari supply sarana produksi peternakan melalui sistem contract farming, aplikasi manajemen kandang, hingga climate controll berbasis IoT (Internet of Things) yang membantu peternak dalam meningkatkan produktifitas dan efisiensi budidaya.
Chickin juga melakukan offtake terhadap hasil panen ternak ayam, dan kemudian mendistribuskan ayam dalam bentuk ayam hidup dan ayam potong ke berbagai perusahaan, UMKM hingga pasar lokal di lebih dari 69 kota dan kabupaten di Indonesia.
Baca Juga: Harga Saham Ayam Nelongso Anjlok 64 Persen, BEI Kunci Investor
Chickin Indonesia telah meraih beragam penghargaan baik skala nasional maupun international mulai dari Pahlawan Digital UMKM 2023, Entrepreneur Awards by Kementrian Koperasi & UMKM, Forbes Asia 100 To Watch, Top 10 Linkedin Startup 2023, hingga menjadi delegasi Indonesia dalam forum internation G20 Digital Innovation Alliance 2023. [*]