GUNUNGSITOLI, LINIEKONOMI.COM - Anggota DPRD Kota Gunungsitoli dari Partai Golkar, Fatinasa Zalukhu bagi-bagi takjil kepada warga yang menjalankan ibadah puasa, Rabu (5/3/2025).
Kegiatan berbagi ini terlaksana di sekitar lokasi Ramadan Fair 2025 di Lapangan PT. Pelindo Gunungsitoli, Kelurahan Pasar Gunungsitoli, Sumatera Utara (Sumut).
"Kegiatan ini tidak hanya memperkuat kebersamaan umat Muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa. Tetapi juga menunjukkan semangat toleransi dan kepedulian antarwarga," ujar Fatinasa Zalukhu, pada sela-sela acara.
Bukan hanya itu saja, politisi dari Partai Golkar Kota Gunungsitoli itu menyampaikan, selain membagikan takjil kepada warga, ia bersama Wakil Wali Kota Martinus Lase ikut memperkuat kegiatan UMKM warga setempat.
"Banyak stan bazar yang menjajakan kuliner khas Ramadan, sekaligus kami belanja dan membagikan takjil kepada warga kita yang sedang melaksanakan ibadah puasa," ungkapnya.
Selain untuk warga yang berkunjung ke stan bazar Ramadan Fair 2025 Gunungsitoli. Bersama-sama dengan DPD Partai Golkar ikut membagikan makanan khas kuliner ramadan kepada para pejalan kaki termasuk yang melintas di area lokasi kegiatan tersebut.
Fatinasa Zalukhu menilai, Ramadan Fair merupakan ajang promo kuliner baik itu makanan maupun minuman khas untuk berbuka puasa. Tentunya membantu para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM).
"Sehingga ekonomi masyarakat selama puasa tetap berjalan dan meningka selama Ramadan hingga jelang Idul Fitri nantinya," terang Fatinasa didampingi Martinus Lase, yang merupakan Ketua DPD Partai Golkar Gunungsitoli.
Baca Juga: Anggota Dewan Fatinasa Zalukhu Ungkap "Rahasia" Melawan Badai Ekonomi
Baca Juga: Tips dan Cara Memaksimalkan Ibadah Selama Bulan Ramadan dengan Jadwal Akurat
Sebelumnya Wakil Wali Kota Gunungsitoli Sowa'a Laoli membuka sekaligus meresmikan pembukaan acara Ramadan Fair 2025 Kota Gunungsitoli.
"Kegiatan ini tidak hanya memberikan ruang bagi masyarakat untuk bersilaturahmi, tetapi juga menjadi kesempatan bagi pelaku usaha kecil untuk memperkenalkan produk mereka," ujar Sowa’a Laoli.
Kegiatan ini akan berlangsung selama bulan suci Ramadan dengan berbagai rangkaian kegiatan, termasuk tausiyah. Pertunjukan seni Islami, serta program sosial bagi masyarakat yang membutuhkan. [*]
