GUNUNGSITOLI, LINIEKONOMI.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Gunungsitoli secara resmi mengumumkan penetapan pasangan calon peserta Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Gunungsitoli tahun 2024.
Sowa'a Laoli dan Martinus Lase secara sah jadi pasangan calon peserta Pilkada 2024. Hal itu termaktub dalam Surat Keputusan KPU Kota Gunungsitoli Nomor 605 Tahun 2024.
Ketua KPU Kota Gunungsitoli, Cardinal Pranatal Mendrofa menetapkan hal itu di kantor KPU. Proses ini sekaligus menandai dimulainya masa kampanye resmi bagi para pasangan calon, 25 September - 23 November 2024, yang akan berlaga dalam pemilihan serentak 27 November 2024.
Sowa'a Laoli, calon wali kota dari pasangan yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum Gunungsitoli, menyambut baik keputusan tersebut.
"Kami sangat bersyukur atas proses ini. Kami berterima kasih kepada KPU dan masyarakat Gunungsitoli atas dukungannya. Penetapan ini membawa harapan baru untuk mewujudkan perubahan yang kami janjikan," ungkap Sowa’a kepada awak media, Minggu (22/9/2024) malam.
Sementara itu Martinus Lase, calon wakil wali kota yang berpasangan dengan Sowa’a, menyampaikan optimisme yang sama.
"Kami sangat mengapresiasi kinerja KPU dalam menjaga proses demokrasi ini berjalan transparan dan adil. Ini adalah langkah awal untuk merealisasikan visi kami, yaitu perubahan positif bagi Gunungsitoli Hebat,” ujarnya.
Martinus juga menekankan pentingnya dukungan dari seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan cita-cita Gunungsitoli Hebat yang SMART.
"Ini bukan hanya kemenangan untuk kami, tetapi untuk seluruh warga Gunungsitoli yang ingin melihat kemajuan di berbagai bidang. Kami siap berjuang untuk mewujudkan visi tersebut, bersama masyarakat,” tambahnya.
Besok Pengundian Nomor Urut
Sementara itu berdasarkan informasi dari KPU jika Senin, 23 September 2024, akan menetapkan nomor urut bagi setiap pasangan calon. Menanggapi hal ini, baik Sowa’a maupun Martinus memberikan pernyataan yang bersahaja.
Sowa’a menegaskan bahwa nomor urut bukanlah faktor utama dalam menentukan kualitas pasangan calon.
"Yang lebih penting adalah bagaimana kami bisa membawa perubahan nyata melalui program-program yang kami tawarkan. Kami fokus pada program kerja dan komitmen untuk masyarakat," kata Sowa’a dengan semangat.
Martinus juga memberikan pandangan yang serupa. Nomor urut merupakan bagian dari mekanisme demokrasi.
"Kami menghormati setiap tahapan dalam proses pemilihan ini. Yang terpenting adalah kami akan tetap konsisten memperjuangkan kepentingan rakyat Gunungsitoli," tegas Martinus.
Keduanya pun menyampaikan rasa terima kasih kepada KPU yang bekerja keras terhadap proses ini, hingga penetapan pasangan calon. Tentunya ini menandai awal dari persaingan politik yang semakin memanas di kota tersebut.
Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Gunungsitoli diprediksi akan berlangsung ketat, mengingat masing-masing pasangan calon telah mempersiapkan diri dengan program-program hebat untuk menarik hati masyarakat.
Kampanye terbuka akan segera dimulai dalam waktu dekat, dan setiap pasangan calon memiliki kesempatan untuk memperkenalkan visi dan misinya kepada masyarakat Gunungsitoli.
Pasangan calon Sowa’a Laoli-Martinus Lase, yang dikenal dengan program “HEBAT” berjanji akan fokus pada visi dan misi yang porosnya untuk rakyat.
Baca Juga: Walikota Sowa'a Laoli Pantau Simulasi Pengamanan Pilkada Gunungsitoli 2024
Baca Juga: Ketua DPD Golkar Gunungsitoli Martinus Lase Berbagi Cinta Kasih di Caritas Dorkas
Kedua pasangan calon itu mengajak seluruh masyarakat untuk terlibat aktif dalam proses pemilihan ini dan berharap agar Pilkada 2024 dapat berjalan dengan aman, damai. Serta menghasilkan pemimpin yang benar-benar diinginkan rakyat.
Pada kontestasi Pilkada Gunungsitoli 2024 bakal seru, pasalnya Karya Bate'e dan Yunius Larosa akan head to head dengan Sowa’a Laoli-Martinus Lase. [*]