Pilkada 2024: 305 Calon Kepala Daerah Bertarung, PDIP: Ketakutan Hanya Ilusi

PDIP umumkan 305 calon kepala daerah untuk Pilkada Serentak 2024. Megawati Soekarnoputri akan mengumumkan calon-calon dari 12 provinsi dan 293 kabupaten/kota.

Megawati Soekarnoputri dalam acara pelantikan dan pengucapan sumpah jabatan pengurus DPP PDI Perjuangan masa bakti 2019-2024 yang diperpanjang hingga tahun 2025, di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (5/7/2024).

LiniEkonomi.com, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengambil langkah strategis menjelang Pilkada Serentak 2024. Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri, dijadwalkan mengumumkan 305 bakal calon kepala daerah yang akan diusung partai tersebut pada Rabu (14/8/2024).

Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, menyampaikan informasi ini kepada media di Jakarta. "Hari ini, Ibu Megawati akan mengumumkan calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah untuk gelombang pertama," ujarnya.

Dari total 305 pasangan calon, 12 di antaranya merupakan bakal calon gubernur dan wakil gubernur, sementara 293 lainnya akan bertarung di tingkat kabupaten/kota.

Pengumuman ini akan dilakukan secara hybrid, dengan perwakilan dari seluruh provinsi hadir di kantor DPP PDIP. Langkah ini merupakan implementasi dari arahan Megawati pada Selasa (13/8/2024).

Presiden kelima RI tersebut menekankan pentingnya kedisiplinan, soliditas, dan gerakan bersama dalam menghadapi Pilkada Serentak 2024.

"PDI Perjuangan harus membangun ikatan dengan turun ke akar rumput untuk menyerap aspirasi masyarakat," jelas Hasto mengenai instruksi Megawati.

Hasto menambahkan bahwa kunci kemenangan pilkada terletak pada kemampuan partai untuk menyatu dengan rakyat.

"PDI Perjuangan adalah partai pelopor dengan rekam jejak sejarah dari PNI yang telah berjuang jauh sebelum Indonesia Merdeka," tegasnya.

Meskipun menghadapi berbagai tekanan dan intimidasi, Hasto menegaskan bahwa kader PDIP tidak boleh takut.

"Ketakutan hanyalah ilusi. Kita harus terus bergerak dan menjadikan Pilkada sebagai momentum hadirnya pemimpin rakyat yang mumpuni," ujarnya.

Pengumuman ini menandai langkah awal PDIP dalam persiapan menghadapi Pilkada Serentak 2024. Dengan mengusung 305 pasangan calon, PDIP menunjukkan kesiapannya untuk berkompetisi di berbagai daerah di Indonesia.

Strategi PDIP dalam memilih calon kepala daerah mencerminkan visi partai untuk menghadirkan pemimpin yang benar-benar memahami kebutuhan masyarakat.

Dengan menekankan pentingnya turun ke akar rumput, PDIP berupaya memastikan bahwa calon-calon yang diusung memiliki koneksi yang kuat dengan konstituennya.

Pilkada Serentak 2024 akan menjadi ajang penting bagi PDIP untuk membuktikan kekuatannya sebagai salah satu partai besar di Indonesia. Keberhasilan dalam pemilihan ini akan menjadi modal penting bagi partai menjelang Pemilu 2024.

Hasto menekankan bahwa PDIP akan terus bergerak aktif meskipun menghadapi berbagai tantangan. Sikap ini mencerminkan semangat perjuangan yang telah menjadi ciri khas partai sejak era PNI.

Pengumuman calon kepala daerah ini juga menjadi sinyal bagi partai-partai lain untuk segera menentukan strategi mereka dalam menghadapi Pilkada Serentak 2024.

Kompetisi politik diprediksi akan semakin intensif dalam beberapa bulan ke depan. PDIP, dengan sejarah panjangnya dalam perpolitikan Indonesia, memposisikan diri sebagai partai yang siap menghadapi dinamika politik lokal di berbagai daerah.

PDIP: Ketakutan Hanyalah Ilusi

Pengalaman partai ini dalam menghadapi berbagai situasi politik diharapkan dapat menjadi kekuatan dalam menghadapi Pilkada Serentak 2024.

Masyarakat kini menantikan pengumuman resmi dari Megawati Soekarnoputri mengenai 305 pasangan calon kepala daerah tersebut.

Informasi ini akan memberikan gambaran lebih jelas tentang peta politik di berbagai daerah menjelang Pilkada Serentak 2024.

Dalam beberapa bulan ke depan, PDIP diperkirakan akan intensif melakukan sosialisasi dan kampanye untuk mendukung calon-calon yang diusungnya.

Partai ini juga kemungkinan akan membentuk koalisi dengan partai-partai lain di berbagai daerah untuk memperkuat posisinya.

Pilkada Serentak 2024 tidak hanya akan menjadi pertarungan antar kandidat, tetapi juga ajang bagi partai-partai politik untuk membuktikan kekuatan organisasi dan strategi politiknya.

PDIP, dengan pengumuman 305 pasangan calon ini, telah menunjukkan kesiapannya untuk berkompetisi.

Baca Juga: PDIP Resmi Usung Sowa'a Laoli Calon Walikota Gunungsitoli 2024, Ini Kata Megawati

Baca Juga: Partai Hanura dan Gerindra Rekomendasikan Pasangan SMART Pilkada Gunungsitoli

Keputusan PDIP untuk mengumumkan calon-calon kepala daerahnya secara serentak menunjukkan upaya partai untuk membangun momentum politik. Langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi elektabilitas partai dan calon-calon yang diusungnya.

Dengan mengusung 305 pasangan calon, PDIP menunjukkan ambisinya untuk memenangkan sebanyak mungkin kursi kepala daerah. Keberhasilan dalam Pilkada Serentak 2024 akan menjadi modal penting bagi partai ini dalam menghadapi Pemilu 2024. [*]

Baca Juga

Partai Demokrat Gunungsitoli Rayakan HUT ke-23: Solidkan Dukungan Menangkan Sowa’a-Martinus Pilkada 2024
Partai Demokrat Gunungsitoli Rayakan HUT ke-23: Solidkan Dukungan Menangkan Sowa’a-Martinus Pilkada 2024
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nias, Sumatera Utara, menyelenggarakan kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih (Sosdiklih) kepada siswa-siswi SMA Negeri 1 Botomuzoi, Sabtu (7/9/2024).
Pilkada 2024: KPU Nias Edukasi Siswa SMA Negeri 1 Botomuzoi
Marthinus Lase Kobarkan Semangat Kader Golkar Jelang Pilkada 2024
Marthinus Lase Kobarkan Semangat Kader Golkar Jelang Pilkada 2024
Wali Kota Gunungsitoli menghadiri simulasi pengamanan Pilkada 2024 oleh Polres Nias, menekankan sinergi antar pihak terkait guna memastikan keamanan dan kelancaran Pilkada.
Walikota Sowa'a Laoli Pantau Simulasi Pengamanan Pilkada Gunungsitoli 2024
KPU Siap Hadapi Potensi Kotak Kosong Pilkada 2024, Ini Caranya
KPU Siap Hadapi Potensi Kotak Kosong Pilkada 2024, Ini Caranya
LiniEkonomi.com - Anggota KPU Kabupaten Nias, Dedi K. Bate'e, mengumumkan bahwa pada hari ketiga pendaftaran bakal pasangan calon (Paslon) Pilkada Nias 2024, Kamis (29/8/2024) resmi ditutup pukul 23.59 WIB
Dua Paslon Pilkada Nias Siap Tempur, KPU Tutup Pendaftaran Pilbup